Tren dan&nbsp;Insight Koper dari&nbsp;Autumn Canton FairCanton Fair&nbsp;ke-136 menjadi ajang&nbsp;yang&nbsp;luar biasa untuk menampilkan kreativitas dan ide-ide baru dalam industri koper. Travel Sentry memiliki kesempatan untuk terhubung dengan&nbsp;para&nbsp;pemegang lisensi, mitra, dan pemimpin industri. Bersama, kami mengeksplorasi tren baru yang akan&nbsp;membentuk tahun 2025TABLE OF CONTENTSSorotan WarnaGaya Utama – Rugged FuturismHasil Akhir yang BaruFitur yang Disempurnakan – Mobilitas dan FleksibilitasInovasi Kunci – Keamanan yang EfisienPlatform untuk Meningkatkan Sumber Daya&nbsp;1. Sorotan WarnaWarna tembaga dan hijau daun sangat dominan di pameran ini, yang muncul dari berbagai merek koper. Ini adalah perubahan dari warna neon dan pastel yang sebelumnya ada.Tren ini diadaptasi dengan beberapa sentuhan akhir,&nbsp;mulai dari kilau metalik hingga permukaan PC matte yang halus. Warna-warna nuansa bumi&nbsp;yang terinspirasi dari warna alam ini terlihat&nbsp;pada tampilan koper jinjing, koper untuk bagasi kabin, dan tas akhir pekan.Warna-warna ini sejalan dengan peralihan ke arah estetika yang lebih ramah lingkungan dari koper yang memiliki sisi lunak dan sisi keras.Warna&nbsp;TembagaHijau Daun2. Gaya Utama – Rugged Futurism'Rugged Futurism’ menandakan perubahan besar dari tren&nbsp;yang ada saat ini. Gaya ini menggabungkan elemen praktis dengan tampilan futuristik. Gaya ini menggabungkan bentuk yang kuat dan bentuk geometris.&nbsp;Gaya ini juga memberikan kesan petualangan dan desain&nbsp;yang modern.Pendekatan ini sangat sempurna bagi para wisatawan yang menginginkan barang yang tahan lama. Barang-barang ini tahan terhadap penggunaan kasar dan menawarkan ruang penyimpanan yang banyak. Tren ini menunjukkan adanya peningkatan keinginan&nbsp;terhadap daya tahan&nbsp;yang tetap terlihat estetik.3. Hasil Akhir yang BaruTahun ini, lapisan&nbsp;pearlescent atau lapisan seperti mutiara tampil menonjol sebagai sentuhan akhir pada koper, menambahkan kedalaman dan kilauan pada desain yang minimalis sekalipun.&nbsp;Sementara itu, efek logam tiruan menghadirkan daya tarik elegan seperti alumunium, dengan mempertahankan manfaat dari bahan polikarbonat yang ringan.Desain ini mencakup warna-warna kontras pada bagian seperti pegangan teleskoptik, risleting, dan rangka.&nbsp;Hal ini menunjukkan bahwa gaya dan fungsi dapat berjalan beriringan.Warna MutiaraWarna Kontras4. Fitur yang Disempurnakan – Mobilitas dan FleksibilitasRoda spinner, yang mengingatkan&nbsp;kita pada roda skateboard dan sepatu roda, telah membawa mobilitas ke tingkat berikutnya. Roda ini meningkatkan kemampuan manuver,&nbsp;dan memungkinkan wisatawan menggerakkan koper dengan lancar di bandara yang sibuk atau jalanan ramai. Pegangan yang ergonomis di bagian depan koper dan pegangan teleskopik memungkinkan pengangkatan dan penyesuaian yang lebih mudah.Kantong baru yang dapat dilepas dengan sistem pemasangan magnetik juga hadir. Hal ini memberikan pilihan dengan kemasan yang lebih baik untuk&nbsp;para wisatawan,&nbsp;yang berfungsi sebagai kompartemen penyimpanan yang nyaman saat bepergian.5. Inovasi Kunci – Keamanan yang EfisienPenekanan pada pengalaman saat berwisata yang efisien dan aman terlihat jelas, dengan banyaknya produk yang menampilkan kemajuan dalam teknologi penguncian. Kunci TS008 menjadi fitur utama, dilengkapi dengan tuas risleting melengkung, yang memadukan bentuk dan juga fungsi. Kunci ini selaras dengan permintaan industri untuk kunci yang diterima oleh TSA, serta memastikan keseimbangan antara ketenangan pikiran penumpang dan proses pemeriksaan yang lancar.Bentuk RisletingKunci TS0086. Platform untuk Meningkatkan Sumber DayaPlatform&nbsp;pengadaan kami yang&nbsp;baru diluncurkan mendapatkan tanggapan yang positif di pameran tesebut. Ditampilkan di majalah Wanbang dan banner, situs ini mendapatkan interaksi yang luar biasa dari para pengguna yang menghabiskan waktu rata-rata 5 menit per sesi.Selama pameran, kami terhubung dengan para ahli di industri&nbsp;ini melalui wawancara video,&nbsp;dan mendapatkan wawasan untuk mendukung pembeli musiman dan pendatang baru dalam menavigasi dunia manufaktur koper.

Canton Fair ke-136 menjadi ajang luar biasa untuk menampilkan kreativitas dan ide-ide baru dalam industri koper. Kami mengeksplorasi tren baru yang akan membentuk tahun 2025

Tren Autumn Canton Fair tahun 2025

Tren Terbaru dalam Kinerja Pariwisata TiongkokImage by leungchopanPariwisata DomestikPada tahun 2023, pariwisata domestik Tiongkok menunjukkan pemulihan yang kuat. Wisatawan melakukan 489 juta perjalanan dalam negeri, menghasilkan pendapatan sebesar RMB 4,9 triliun (US$679 milyar). Pengeluaran ini menjadi pengeluaran tertinggi wisatawan domestik dalam lima tahun terakhir, bahkan melampaui pengeluaran sebelum pandemi.Pertumbuhan pariwisata dalam negeri ini mencerminkan tingginya permintaan untuk perjalanan lokal. Banyak wisatawan Tiongkok yang kini lebih memilih destinasi domestik karena layanan yang lebih baik dan nilai yang lebih ekonomis. Para ahli memprediksi bahwa pariwisata domestik akan terus meningkat dan melampaui data dari sebelum pandemi di akhir tahun 2024.Perjalanan Luar NegeriPemulihan tingkat perjalanan luar negeri berlangsung lebih lambat. Pada tahun 2023, jumlah perjalanan keluar Tiongkok mencapai 101 juta perjalanan, yang hanya sebesar 60% dari total perjalanan pada tahun 2019. Banyak dari perjalanan ini yang pergi ke tujuan yang lebih dekat, seperti Hong Kong, Makau, dan Taiwan.Perjalanan ke negara lain juga mengalami perlambatan pemulihan, hanya mencapai 36,3% dari tingkat sebelum pandemi. Namun, negara seperti Korea&nbsp;Selatan, Australia, dan Singapura, yang dibuka lebih awal, mengalami pemulihan yang lebih baik dengan lebih dari 65% wisatawan Tiongkok yang kembali berkunjung.Pariwisata yang MasukPariwisata yang masuk ke Tiongkok menunjukkan pemulihan pada tahun 2024, mencapai 85% dari sebelum pandemi selama hari libur besar, seperti Golden Week.Sebagai salah satu pasar perjalanan luar negeri terbesar dan menjadi destinasi utama pariwisata, Tiongkok memegang peran penting dalam pemulihan perjalanan global. Negara dengan kebijakan bebas visa masuk, seperti Thailand, Singapura, dan Malaysia telah mencatat peningkatan yang signifikan dalam kunjungan wisatawan Tiongkok ke destinasi tersebut.Hambatan Pemulihan Perjalanan Luar NegeriTerdapat beberapa alasan mengapa perjalanan luar negeri dari Tiongkok mengalami pemulihan yang lambat:Masalah Ekonomi:Pandemi COVID-19 berdampak pada keuangan rumah tangga sehingga membuat orang-orang semakin sulit untuk melakukan perjalanan internasional.Nilai RMB yang rendah dan biaya perjalanan yang tinggi, termasuk inflasi di destinasi wisata populer telah membuat perjalanan internasional menjadi lebih mahal.Pariwisata domestik lebih mudah dijangkau dan menawarkan nilai yang lebih baik sehingga mengurangi minat banyak wisatawan untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.Tantangan Kebijakan:Proses visa yang sulit dan ketegangan geopolitik membuat perencanaan perjalanan lebih sulit,Pembatasan pemerintah terhadap perjalanan luar negeri yang “tidak penting,” terutama kepada mereka yang bekerja di perusahaan milik negara, semakin membatasi perjalanan.Masa Depan Pariwisata Luar Negeri TiongkokMeskipun menghadapi berbagai tantangan, para ahli memperkirakan perjalanan luar negeri Tiongkok akan pulih di tahun 2024. Prediksi mereka mencakup:Pengeluaran perjalanan akan pulih lebih cepat dibanding jumlah wisatawan. Hal ini terjadi karena meningkatnya biaya perjalanan dan fakta bahwa wisatawan yang lebih kaya kurang sensitif terhadap kenaikan harga.Inflasi yang lebih rendah dan nilai RMB yang lebih stabil akan mendorong banyak wisatawan Tiongkok untuk menjelajahi destinasi wisata populer.Lebih banyak jumlah penerbangan, terutama di kawasan Asia Pasifik dan Timur Tengah akan meningkatkan permintaan pasar.Namun, tingginya tingkat pengangguran anak muda masih menjadi masalah. Wisatawan muda Tiongkok merupakan segmen pasar yang besar untuk wisata sehingga rasa ketidakamanan terhadap pekerjaan dapat terus memperlambat pemulihan wisata.Prospek Jangka PanjangDalam jangka panjang, perjalanan pariwisata luar negeri Tiongkok akan terus bertumbuh, didorong oleh peningkatan pendapatan. Para ahli memprediksi bahwa pengeluaran untuk perjalanan dan pariwisata akan meningkat, meskipun pada tingkat yang lebih kecil bila dibandingkan dengan tahun 2010-an. Dengan hanya 14% orang dewasa yang memilki paspor, masih ada potensi pasar yang besar untuk perjalanan internasional.Pergeseran tujuan perjalanan juga terjadi, dari berbelanja ke perjalanan yang berfokus pada pengalaman budaya. Sebagai contoh, wisatawan Tiongkok yang berada di Jepang kini lebih banyak mengalokasikan pengeluarannya pada akomodasi dan hiburan, serta mengurangi belanja. Tren ini menunjukkan meningkatnya minat terhadap pengalaman lokal yang autentik di antara wisatawan Tiongkok.Kebijakan Bebas Visa dan Perjalanan RegionalKebijakan bebas visa telah berperan penting dalam meningkatkan perjalanan luar negeri. Negara-negara seperti Thailand, Singapura, Malaysia, dan Uni Emirat Arab telah mengalami peningkatan jumlah wisatawan Tiongkok karena proses perjalanan yang lebih mudah. Sebagai contoh, Singapura mengalami 45% peningkatan jumlah wisatawan Tiongkok saat Tahun Baru Imlek 2024.Perjalanan regional ke wilayah seperti Hong Kong, Macau, dan Taiwan tetap populer karena kebijakan perjalanan yang lebih mudah dan wilayah yang lebih dekat. Tren ini menunjukkan pentingnya pemulihan pariwisata yang masuk ke Tiongkok dan perjalanan regional.Pariwisata Masuk dan Preferensi Perjalanan DomestikKenaikan pariwisata domestik telah mengubah preferensi wisatawan. Ada lebih banyak wisatawan Tiongkok yang menghargai kenyamanan dan efektivitas biaya dari perjalanan dalam negeri. Destinasi wisata populer seperti Pulau Hainan telah mengalami peningkatan perjalanan mewah dan berbasis pengalaman, karena wisatawan Tiongkok mencari pengalaman domestik yang berkualitas tinggi. Seiring dengan pemulihan pariwisata yang masuk ke Tiongkok, perubahan ini akan mempengaruhi pasar domestik dan internasional, terutama selama periode perjalanan domestik yang sibuk, seperti pada saat Golden Week.&nbsp;

Pada tahun 2023, jumlah perjalanan keluar Tiongkok mencapai 101 juta perjalanan, dan itu hanya 60% dari total perjalanan di tahun 2019.

Tren Terbaru dalam Kinerja Pariwisata Tiongkok

Bagaimana Peraturan PFAS akan Memengaruhi Industri Barang Wisata pada Tahun 2025Di tahun 2025, undang-undang baru akan berdampak pada industri koper karena meningkatnya kekhawatiran tentang PFAS (Per- and Polyfluoroalkyl Substances). Bahan kimia ini telah digunakan dalam banyak produk selama bertahun-tahun, tetapi saat ini dianggap berbahaya, karena tidak dapat terurai di lingkungan dan dapat memengaruhi kesehatan manusia.PFAS umumnya ditemukan dalam produk anti air dan tahan noda, termasuk koper.Apa itu PFAS dan Mengapa Perlu Diatur?PFAS sering disebut sebagai “bahan kimia abadi” karena memerlukan waktu yang sangat lama untuk terurai di alam. Meskipun berguna untuk membuat produk seperti koper agar bertahan lebih lama dan tahan terhadap air serta noda, PFAS juga dapat menimbulkan risiko.PFAS telah ditemukan dalam sistem air publik dan dapat membahayakan kesehatan manusia. Pemerintah sedang membuat undang-undang baru untuk membatasi penggunaan PFAS dalam produk konsumen, termasuk Safe Drinking Water Act (SDWA) atau Undang-Undang Pasokan Air Minum yang Aman dan Toxic Substances Control Act (TSCA) atau Undang-Undang Pengendalian Zat Beracun.Di bulan Januari 2025, beberapa negara bagian di Amerika Serikat, seperti California dan Vermont, akan melarang penjualan produk mengandung PFAS yang sengaja ditambahkan.Dampak pada Produsen KoperProdusen koper akan menghadapi tantangan untuk memenuhi regulasi baru terkait PFAS. Ada banyak produk yang menggunakan lapisan PFAS untuk ketahanan terhadap air dan daya tahan. Kini produsen harus mengubah cara produksi mereka agar tidak melanggar larangan ini.Langkah Penting bagi Produsen:Mencari Bahan Baru: Produsen harus mengganti PFAS dengan bahan baru yang memberikan manfaat yang sama. Hal ini mungkin akan melibatkan kerja sama dengan pemasok untuk menemukan alternatif bebas PFAS, serta memastikan mereka mengikuti aturan Undang-Undang Konservasi dan Pemulihan Sumber Daya (Resource Conservation and Recovery Act).Menguji Semua Komponen: PFAS ditemukan dalam kain, risleting, kancing, dan bagian lainnya pada koper. Produsen harus menguji semua komponen untuk memastikan apakah mereka sudah sesuai dengan regulasi baru, seperti Aturan Pemantauan Kontaminan yang Tidak Diatur (Unregulated Contaminant Monitoring Rule) yang melacak zat-zat berbahaya.Mematuhi Undang-Undang Federal: Selain regulasi negara bagian, produsen juga harus mematuhi undang-undang federal, seperti TSCA yang mengawasi bahan kimia berbahaya, dan izin NPDES di bawah Undang-Undang Air Bersih (Clean Water Act) yang mengontrol polutan dalam pasokan air.Tetap Terinformasi: EPA telah membuat Peta Jalan Strategis PFAS yang merinci langkah-langkah di masa depan untuk mengurangi paparan PFAS. Produsen harus terus mengikuti pembaruan ini agar tetap mematuhi aturan.Dampak pada PembeliPembeli, termasuk pengecer dan pembeli dalam jumlah besar, juga perlu memahami dampak dari regulasi PFAS. Ada banyak konsumen yang khawatir bahwa air minum yang dikonsumsi mereka mengandung PFAS, sehingga para pembeli harus memastikan bahwa produk yang mereka beli itu aman dan sudah sesuai dengan aturan,&nbsp;Pertimbangan Utama bagi Pembeli:Memastikan Kepatuhan Aturan: Pembeli sebaiknya meminta sertifikat dari produsen untuk mengonfirmasi bahwa produk mereka tidak mengandung PFAS yang sengaja ditambahkan.Menguji Produk: Beberapa pembeli mungkin harus menguji produk tersebut sebelum membeli atau menjualnya.Memenuhi Permintaan Konsumen: Konsumen semakin sadar akan bahaya PFAS dan menginginkan produk yang lebih aman, serta ramah lingkungan. Menawarkan produk koper yang sesuai dengan standar, dapat membangun kepercayaan dan meningkatkan penjualan.Apa Langkah Selanjutnya untuk Industri Koper?Dengan perubahan yang akan datang di tahun 2025, produsen dan konsumen koper harus segera bertindak untuk tetap mematuhi aturan. Produsen harus mengubah produk mereka dan menguji produk tersebut untuk mendeteksi PFAS. Pembeli juga harus memastikan bahwa produk yang dijual aman dan sudah sesuai dengan aturan.The Safe Drinking Water Act (SDWA) atau Undang-Undang Pasokan Air Minum yang Aman dan Toxic Substances Control Act (TSCA) atau Undang-Undang Pengendalian Zat Beracun hanyalah sebagian dari undang-undang yang mendorong perubahan ini. Selain itu, PFAS Strategic Roadmap atau Peta Jalan Strategis PFAS dari EPA akan terus membentuk industri ini di masa depan. Tetap terinformasi dan proaktif adalah cara terbaik untuk menghindari penalti, serta menyediakan produk yang aman dan berkualitas tinggi.Ingin tahu lebih lanjut tentang bagaimana pengaruh regulasi PFAS terhadap industri koper?&nbsp;Hubungi kami atau kunjungi sumber daya kami untuk mendapatkan info terbaru tentang kepatuhan aturan dan uji coba.

Di tahun 2025, undang-undang baru akan berdampak pada industri koper yang disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran tentang PFAS atau bahan kimia buatan manusia.

Regulasi dan Barang Wisata PFAS

Menjelajahi Tren Global di Wisata Tahun 2024Tren wisata di tahun 2024 berubah karena preferensi baru para wisatawan, kemajuan teknologi, serta fokus utama pada wisata berkelanjutan. Artikel ini melihat tren utama wisata, seperti bepergian sendirian dan pariwisata berkelanjutan yang akan terbentuk di masa depan.Table of ContentsMeningkatnya Perjalanan SoloPerjalanan DomestikPariwisata BerkelanjutanDampak Teknologi terhadap PariwisataPreferensi Perjalanan Berdasarkan GenerasiTren Lebih Lanjut&nbsp;Kesimpulan1. Meningkatnya Perjalanan SoloImage by Joshua NessDibandingkan dengan “revenge travel” yang menjadi tren di tahun 2023, perjalanan solo justru meroket di tahun 2024. Wisatawan solo, khususnya Gen Z dan Milenial mencari jati dirinya dan menjadi lebih mandiri. Menurut survei terbaru dari American Express, 69% wisatawan berencana untuk memulai perjalanan solo tahun ini. Lonjakan ini bisa dilihat di media sosial, dengan tagar #solotravel yang digunakan lebih dari 9 juta kali.Laporan Tren Hilton Tahun 2025 juga mengidentifikasi “MeMooners” sebagai kelompok wisatawan solo yang semakin berkembang. Individu-individu ini mengutamakan rencana perjalanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu dan pengalaman kulinernya yang fleksibel, serta banyak juga dari mereka yang menghargai saran aktivitas di mana mereka bisa bertemu dengan wisatawan solo lainnya. Sebanyak 44% wisatawan solo menikmati acara kelompok, sementara 64% lainnya lebih memilih untuk sendirian dalam perjalanan mereka.2. Perjalanan DomestikImage by Автошкола ТЕХНИКА from PixabayMeskipun perjalanan internasional lebih sering menjadi sorotan, perjalanan domestik tetap menjadi kekuatan utama di industri pariwisata. Laporan IATA bulan Juni menyoroti bahwa perjalanan domestik berkembang dengan stabil di 4,3% per Juni 2024. Wisatawan Amerika sangat tertarik pada eksplorasi lokal karena kenyamanan dan keterjangkauannya.Laporan dari British Airways Holidays Tahun 2024 menyoroti “peregangan musim.” Gerakan ini mendorong para wisatawan untuk memilih waktu-waktu sibuk seperti pada bulan Mei atau Oktober. Bulan-bulan ini cocok untuk mengunjungi suatu tempat dengan biaya yang lebih murah dan tidak ramai pengunjung.Perubahan ini dapat membantu memperpanjang perjalanan musiman ketika musim panas di tempat-tempat seperti Kepulauan Canary dan Malta. Lokasi-lokasi tersebut juga terlihat mengalami peningkatan pemesanan yang signifikan.3. Pariwisata BerkelanjutanImage by Laurent from PixabayPariwisata berkelanjutan beralih dari kata kunci menjadi prioritas banyak wisatawan. Laporan terbaru dari IATA mengindikasikan bahwa meskipun ada permintaan perjalanan, sekarang penumpang lebih menekankan pilihan perjalanan berkelanjutan.Begitu pula dengan Laporan Tren Hilton Tahun 2025 yang menunjukkan bahwa 73% wisatawan memprioritaskan upaya untuk meminimalkan dampak pada lingkungan mereka. Sebanyak 62% wisatawan menganggap praktik keberlanjutan sebuah hotel adalah faktor utama saat memilih akomodasi.Para wisatawan juga mulai memilih “perjalanan santai,” dengan mencari pengalaman budaya yang autentik dan menjelajahi kota-kota sekunder daripada destinasi wisata yang populer. Di tengah tantangan ekonomi yang terus berlanjut, banyak wisatawan yang beralih ke opsi perjalanan berkelanjutan, seperti kereta malam, yang bisa menghemat biaya sekaligus mengurangi emisi karbon.4. Dampak Teknologi terhadap PariwisataSvitlana Hulko&nbsp;/ Alamy Stock PhotoTeknologi terus mengubah industri pariwisata di tahun 2024. Inovasi-inovasi seperti gen AI hingga chatbot membuat perjalanan menjadi lebih mudah diakses dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu. Laporan terbaru IATA menunjukkan bahwa meskipun permintaan penumpang tetap tinggi, tetapi tingkat perkembangannya juga mulai stabil. Hal ini menandakan bahwa industri ini sedang mencapai tahap stabilisasi, dan teknologi akan menjadi kunci utama dalam mempertahankan serta meningkatkan pengalaman para wisatawan.The Travel &amp; Leisure Sector Snapshot menyoroti bagaimana industri perjalanan semakin memanfaatkan teknologi untuk memberikan pengalaman yang lebih personal dan efisien. Alat generatif AI seperti ChatGPT mengubah cara orang-orang merencanakan perjalanan mereka. Alat-alat ini membantu para wisatawan untuk terhubung dengan penyedia layanan, sehingga membuat pengalaman perjalanan menjadi lebih efisien dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu.Laporan Hilton juga menyoroti tren yang mulai berkembang seperti liburan detoks digital, di mana 24% wisatawan secara aktif mematikan media sosial selama perjalanan mereka.5. Preferensi Perjalanan Berdasarkan GenerasiBy HalfpointBaby boomer tetap menjadi demografis penting dalam pasar wisata, walaupun preferensi mereka berbeda dari generasi yang lebih muda. Saat wisatawan muda lebih menyukai petualangan, baby boomer lebih mengutamakan kenyamanan dan hal-hal yang sudah familier. Mereka cenderung memilih destinasi yang menawarkan kemudahan akses dan layanan berkualitas tinggi.The Travel &amp; Leisure Sector Snapshot memperkuat hal ini dengan mencatat bahwa baby boomer masih bersedia mengeluarkan uang untuk perjalanan rekreasi. Mereka mencari nilai lebih, terutama untuk pengalaman yang memungkinkan mereka untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga.Media sosial sangat mempengaruhi wisatawan Gen Z di Amerika Serikat dan Inggris dalam perencanaan wisata mereka. Platform seperti TikTok dan Instagram berfungsi sebagai sumber inspirasi utama. Mereka juga memprioritaskan pengalaman berkelanjutan dan mendalam yang selaras dengan nilai-nilai mereka. Menurut Laporan British Airways, sebanyak 23% konsumen Inggris menggunakan TikTok untuk inspirasi liburan dan sebanyak 18%-nya telah memesan perjalanan berdasarkan konten yang mereka lihat.Menggabungkan media sosial ke dalam perencanaan perjalanan dan menekankan keberlanjutan menunjukkan bahwa brand harus fokus menciptakan pengalaman yang menarik secara visual dan bernilai. Keterlibatan dengan Gen Z melalui konten yang dibuat pengguna dan penawaran berkelanjutan akan menjadi kunci untuk merebut pasar ini.Integrating social media into travel planning and emphasizing sustainability suggests that brands must focus on creating visually appealing and value-driven experiences. Engaging with Gen Z through user-generated content and sustainable offerings will be key to capturing this market.6. Tren Lebih LanjutMenerima Konsep “Jalan Dulu, Bayar Nanti” oleh Wisatawan IndiaDi India, konsep “Jalan Dulu, Bayar Nanti” semakin populer, terutama di kalangan wisatawan muda usia 26-45 tahun. Dengan meningkatnya pendapatan yang siap dibelanjakan, kelas menengah yang berkembang tertarik dengan model keuangan ini. Tren ini diperkirakan akan mendorong pengeluaran perjalanan negara menjadi $410 miliar pada tahun 2030.Warga Australia Memprioritaskan Liburan Hemat di Tengah Tantangan EkonomiWarga Australia menyesuaikan kebiasaan wisata mereka akibat krisis biaya hidup dengan memesan liburan dengan harga yang lebih bersahabat. Hal ini telah beralih ke perjalanan solo dan pasangan daripada perjalanan keluarga besar.Gen Z Amerika Serikat Memprioritaskan Perjalanan dan Pengalaman Dibandingkan TabunganPara Gen Z di Amerika Serikat mengutamakan perjalanan dan pengalaman unik, dibandingkan tujuan keuangan tradisional atau tabungan. Meskipun pendapatannya lebih rendah, mereka lebih sering bepergian dan menghabiskan sebagian besar anggaran mereka untuk perjalanan liburan. Hal ini menciptakan peluang bagi brand untuk memenuhi keinginan mereka akan petualangan dan pendalaman budaya. Mereka juga sadar anggaran, dan sering kali mencari opsi perjalanan yang termurah.Holiday Hacker: Pengorbanan Demi Perjalanan di Masa Ekonomi yang SulitPara wisatawan melakukan pengorbanan gaya hidup untuk membiayai liburan, sebuah tren yang dikenal dengan “Holiday Hacking.” Meskipun menghadapi tantangan ekonomi, berwisata tetap menjadi prioritas yang mengarah pada pemesanan lebih awal dan berfokus pada opsi yang biayanya lebih hemat.Peningkatan Anggaran Perjalanan di Antara Wisatawan InggrisMeski menghadapi tantangan ekonomi, 4 dari 10 penduduk Inggris berencana untuk meningkatkan anggaran perjalanan mereka di tahun 2024 untuk “perjalanan seumur hidup.” Hal ini menunjukkan pemulihan yang kuat bagi industri pariwisata di Inggris, yang berfokus pada penawaran perjalanan premium dan unik.Rencana Perjalanan Musim Panas di Amerika Serikat: Utang dan Pengeluaran DiskresionerDi Amerika Serikat, lebih dari setengah populasi berencana untuk berlibur di musim panas tahun 2024. Banyak yang bersedia berutang demi mendanai perjalanan mereka dengan menggunakan kartu kredit, layanan “beli sekarang, bayar nanti”, dan pinjaman pribadi. Tren ini menekankan perlunya produk dan layanan keuangan yang memenuhi kebutuhan para wisatawan, terutama generasi muda. Ada banyak merek yang menawarkan opsi pembayaran yang fleksibel bagi para wisatawan dengan anggaran terbatas, yang kemungkinan besar akan berkembang pesat.7. KesimpulanDi tahun 2024, industri perjalanan global mengalami perubahan signifikan yang didorong oleh preferensi, teknologi, dan keberlanjutan yang terus berkembang.Wisatawan solo, perjalanan domestik, dan pariwisata berkelanjutan sedang meningkat. Tantangan ekonomi mendorong munculnya pilihan yang ramah anggaran. Teknologi seperti AI generatif mengubah perencanaan perjalanan dan pengalaman. Industri wisata harus beradaptasi dengan menawarkan solusi yang fleksibel, inovatif, dan berkelanjutan untuk memenuhi berbagai kebutuhan wisatawan modern.

“Memooners” adalah pelancong tunggal di tahun 2025 yang mencari rencana perjalanan yang dapat disesuaikan dan bersantap yang fleksibel.

Menjelajahi Tren Wisata di Tahun 2024 & 2025

Dampak Kenaikan Tarif Angkutan LautCredit: Suphanat KhumsapTarif pengiriman laut kini melonjak naik secara drastis, memengaruhi berbagai industri, termasuk pembuatan koper.Biaya pengiriman dari Shanghai ke Rotterdam meningkat sampai 20% hanya dalam satu minggu, dan kenaikan yang mirip terjadi pada rute yang lain. Biaya pengiriman bisa sangat tinggi, kadang dapat mencapai $6,000 sampai $7,500 per kontainer. Biaya tersebut bahkan bisa semakin tinggi hingga mencapai $10,000.Kenapa Tarif Naik?Krisis Laut Merah:&nbsp;Kapal-kapal kini harus berlayar mengelilingi Afrika, bukan lagi melalui Terusan Suez akibat krisis di Laut Merah, sehingga menambah hari dan biaya untuk perjalanan mereka serta meningkatkan tarif pengiriman laut.Tingginya Permintaan dan Rendahnya Suplai: Terdapat permintaan yang signifikan untuk transportasi laut, tapi jumlah kapal dan container yang tersedia tidak cukup, terutama di pelabuhan utama seperti di Shanghai dan Ningbo. Kekurangan peralatan ini yang mendorong kenaikan harga, peningkatan waktu transit dan kenaikan tarif.Cuaca dan Regulasi: Regulasi iklim yang baru di Uni Eropa menambahkan biaya ekstra untuk pengiriman. Cuaca yang buruk baru-baru ini di Asia mengakibatkan banyaknya pengiriman yang terlambat, memperburuk kemacetan di pelabuhan. Hal ini berdampak pada tarif pengiriman dan efisiensi pengiriman barang secara keseuruhan.Perilaku Pasar: Perusahaan pengiriman lebih memilih untuk menggunakan kargo dengan harga pasar spot yang lebih tinggi daripada menerima tarif kontrak jangka panjang yang lebih rendah sehingga membuat banyak importir yang kecewa. Perilaku seperti ini memengaruhi dinamika pengangkutan global dan ketersediaan penawaran tarif pengangkutan akurat.Bagaimana Hal Ini Memengaruhi Pembuatan Koper?Industri manufaktur koper sangat bergantung pada pengiriman internasional untuk bahan baku dan produk jadinya. Kenaikan tarif pengiriman laut dan saat peak season semakin memperumit proses logistik.Biaya Produksi yang Lebih Tinggi: Kenaikan biaya pengiriman menyebabkan bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat koper menjadi semakin mahal sehingga meningkatkan kenaikan biaya produksi secara kesuluruhan.Penundaan Rantai Suplai: Penundaan dan kemacetan di Pelabuhan dapat mengganggu kestabilan suplai bahan baku sehingga menyebabkan produksi yang tertunda dan masalah inventaris, terutama memengaruhi rute ke Pesisir Timur dan Barat Amerika Serikat.&nbsp;Kenaikan Harga: Produsen mungkin perlu untuk menaikkan harga produk untuk menutupi biaya produksi yang lebih tinggi, yang mana dapat mengurangi permintaan konsumen.Perubahan Startegi Produksi: Untuk mengindari biaya pengiriman yang tinggi, beberapa produsen mungkin akan memindahkan lokasi produksi lebih dekat ke pasar utama mereka, dengan berinvestasi pada fasilitas lokal atau mencari rantai suplai yang baru.Prospek ke DepanMeskipun tarif pengiriman saat ini tinggi, kemungkinan tidak akan mencapai sampai tingkat yang ekstrem seperti selama pandemi COVID-19. Namun, tarif yang meningkat ini mungkin akan berlanjut karena krisis yang masih berlangsung, tingginya permintaan, dan regulasi baru terkait pengiriman barang.Produsen harus tetap fleksibel dan mencari cara untuk mengurangi dampak dari biaya pengiriman yang tinggi. Hal ini dapat melibatkan eksplorasi jalur pengiriman baru, bernegosiasi untuk persyaratan yang lebih baik dengan perusahaan pengiriman atau meningkatkan produksi lokal.Industri pembuatan koper menghadapi tantangan yang signifikan akibat kenaikan tarif pengiriman laut. Dengan memahami penyebab dan dampaknya, produsen dapat menavigasi perubahan dengan lebih baik dan tetap kompetitif di pasar global.

Tarif pengiriman laut kini melonjak naik secara drastis, memengaruhi berbagai industri, termasuk pembuatan koper.


Tarif Pengiriman Laut

Berita Travel Sentry | Juni 2024Komitmen Travel Sentry untuk 1% for the PlanetKredit foto: Terumbu Karang Laut Merah Mesir Marsa Alam oleh kwiktorPeran dan Dedikasi Travel SentryTravel Sentry dengan bangga menjadi anggota bisnis bersertifikat 1% for the Planet, berkomitmen untuk mendonasikan 1% dari penjualan tahunan dalam mendukung organisasi lingkungan. Hal ini selaras dengan dedikasi kami untuk mengurangi jejak karbon dan emisi gas rumah kaca, serta mendukung Net Zero Initiative. Kami menargetkan udara yang benar-benar bersih pada tahun 2050 atau lebih cepat, serta berkontribusi pada usaha pengurangan emisi global dan meningkatkan efisiensi energi.1% for the Planet didirikan pada tahun 2002 oleh Yvon Chouinard, pendiri Patagonia, dan Craig Mathews, pendiri Blue Ribbon Flies. Sekarang, organisasi ini sudah mencakup 5,200+ anggota bisnis dan 6,700+ mitra organisasi lingkungan. Organisasi ini juga sudah menjangkau 110+ negara dengan lebih dari $635 juta yang bersertifikat dalam bentuk donasi.Jaringan Akuntabilitas dan Dampak1% for the Planet memastikan bisnis untuk menjunjung tinggi komitmen mereka dalam memberikan sesuatu kepada lingkungan.Dengan berkontribusi dari 1% penjualan tahunan, para anggota sudah menaikkan dana secara signifikan untuk mendukung mitra lingkungan global. Para mitra diperiksa rekam jejaknya dan fokusnya pada lingkungan, sehingga memastikan efektivitas dan dampak dari apa yang mereka berikan. Kami dengan bangga menjadi bagian dari gerakan ini, yang bertujuan untuk meningkatkan filantropi lingkungan dan mendorong aksi di lapangan untuk masa depan planet ini.Jaringan ini mendukung berbagai inisiatif, termasuk edukasi untuk para wanita melalui mitra seperti Room to Read, dan mendemonstrasikan komitmen yang luas untuk keberlanjutan pengembangan dan tanggung jawab sosial.Merayakan Komitmen“Berkomitmen, lalu lihat hasilnya” adalah etos dari 1% for the Planet. Sembari merayakan dedikasi selama lebih dari 20 tahun, organisasi ini terus bertumbuh untuk menyambut anggota-anggota baru.Kate Williams, CEO dari 1% for the Planet, menekankan kebutuhan terhadap dukungan yang besar, karena hanya ada sebagian kecil dana filantropi yang saat ini dialokasikan untuk alasan lingkungan seperti mengurangi emisi CO2, menangkap dan menyimpan karbon dioksida, serta memenuhi target udara yang bersih.Bergabunglah bersama Kami dalam Membuat Perbedaan1% for the Planet mengundang bisnis-bisnis untuk membagikan sertifikasi dan komitmen mereka dengan para karyawan, konsumen, dan komunitas. Organisasi ini menyediakan sumber untuk pemasaran, cerita kemitraan, dan peluang untuk merayakan aksi kolektif di beberapa acara. Sertifikasi dapat mencegah greenwashing,&nbsp;memastikan untuk memberikan reputasi dan akuntabilitas yang baik. Komitmen ini sejalan dengan Perjanjian Paris untuk membatasi kenaikan suhu global dan mencapai stabilitas iklim jangka Panjang.Dengan menjadi anggota 1% for the Planet artinya Travel Sentry memberikan kesempatan istimewa untuk mendukung perusahaan dan proyek yang luar biasa secara global.&nbsp;Salah satu mitra kami adalah City to Sea, sebuah organisasi lingkungan yang berdedikasi untuk menyelesaikan polusi plastik melalui kampanye terarah untuk individu dan bisnis.Salah satu kampanye mereka yang meraih penghargaan adalah Refill, yang bertujuan menciptakan dunia di mana orang-orang dapat dengan mudah menggunakan kembali botol, cangkir, dan wadah mereka ke mana pun mereka pergi. Refill adalah sebuah aplikasi yang membantu masyarakat menemukan bisnis lokal (UMKM) yang menyediakan makanan, minuman, dan produk lainnya yang menghasilkan lebih sedikit limbah. Aplikasi ini gratis untuk diunduh dan memudahkan pengguna menemukan lokasi terdekat untuk melakukan pengisian ulang.Berikut beberapa data statistik dari City to Sea dan World Refill Day:Kampanye Refill telah menghemat sekitar 60+ juta botol plastik sejak diluncurkan.Aplikasi Refill telah diunduh lebih dari setengah juta kali.Jumlah orang yang biasanya meminum air keran saat sedang berpergian telah meningkat lebih dari dua kali lipat, awalnya 1 dari 5 orang (18%) menjadi 1 dari 2 orang (55%), sejak kampanye Refill diluncurkan.Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi&nbsp;www.onepercentfortheplanet.org.

Kami adalah anggota bisnis 1% for the Planet yang tersertifikasi, berkomitmen untuk mendonasikan 1% dari penjualan tahunan dalam mendukung organisasi lingkungan.

1% for the Planet

Dampak dari Keterlibatan Travel Sentry dalam Carbon Disclosure ProjectKonten ArtikelPendahuluanMemahami Carbon Disclosure Project (CDP)Manfaat Pelaporan CDP untuk Merek dan ProdusenKomitmen Travel Sentry terhadap Pengungkapan LingkunganMengatasi Tantangan IndustriPhoto Credit: travel to Lagoon in Oludeniz, Fethiye, Turkey by seleznev_photos1. Pengenalan Travel Sentry dan CDPDi Travel Sentry, kami berinvestasi pada pemegang lisensi kami untuk bergabung dengan platform CDP Global Disclosure. Hal ini dilakukan untuk mendemonstrasikan komitmen kami dalam keberlanjutan dan tanggung jawab sosial perusahaan. Berikut adalah lima manfaat jika bergabung dalam proyek, di mana para produsen koper dapat mengaksesnya secara gratis:Melindungi dan meningkatkan reputasi perusahaan&nbsp;Meningkatkan keunggulan kompetitif perusahaanMemantau dan membandingkan kinerja lingkungan&nbsp;Mengidentifikasi potensi risiko dan peluangTetap terdepan dalam regulasiKami berkomitmen untuk meningkatkan pengelolaan lingkungan dan pelaporan yang transparan dengan berinvestasi pada para pemegang lisensi kami yang bergabung dengan platform CDP Global Disclosure. Inisiatif ini selaras dengan proyek filantropi kami dan menegaskan dedikasi kami yang tidak tergoyahkan untuk mewujudkan keberlanjutan di masa depan. Di Travel Sentry, kami memimpin dengan memberi contoh. Dukungan kami untuk para pemegang lisensi yang bergabung dengan CDP bertujuan untuk membangun budaya yang transparan dan akuntabilitas yang baik. Keterlibatan aktif kami dalam proyek CDP merupakan bagian penting dari strategi yang lebih luas untuk mengahadapi risiko iklim dan mendukung praktik yang berkelanjutan di seluruh industri produsen koper.v2.&nbsp;Memahami Carbon Disclosure Project (CDPCDP, yang sebelumnya dikenal sebagai Carbon Disclosure Project, adalah sebuah organisasi nirlaba yang diakui secara internasional dan membantu perusahaan serta kota untuk mengungkap dampak lingkungan mereka. Pelaporan CDP&nbsp;menyediakan kerangka kerja bagi organisasi untuk mengukur dan mengelola risiko serta peluang lingkungan mereka. Skor CDP suatu perusahaan menunjukkan kinerjanya dalam bidang seperti perubahan iklim, pelestarian hutan, dan perlindungan sumber daya air, serta transparansi perusahaan dalam upaya ini.CDP memiliki basis data yang luas tentang informasi lingkungan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memahami dan menangani potensi risiko lingkungan, sebelum kemunculan peraturan dan kebijakan baru.3. Manfaat Pelaporan CDP untuk Merek dan ProdusenMelindungi dan Meningkatkan Reputasi Perusahaan&nbsp;Berpartisipasi dalam CDP meningkatkan reputasi perusahaan dengan menunjukkan komitmen terhadap tanggung jawab lingkungan. Upaya untuk melindungi lingkungan dan mengurangi emisi gas rumah kaca menunjukkan tanggung jawab sosial perusahaan, yang meningkatkan reputasi dan menciptakan branding&nbsp;yang baik.Meningkatkan Keungulan Kompetitif PerusahaanPerusahaan yang secara proaktif&nbsp;mengelola dampak lingkungan melalui pelaporan CDP memiliki keunggulan kompetitif. Mendapatkan penilaian CDP dapat menunjukkan transparansi dan progres dalam mengurangi emisi, meningkatkan daya saing, serta menarik bagi investor dan konsumen.Memantau dan Membandingkan Kinerja LingkunganSistem respon daring CDP memungkinkan perusahaan untuk mengungkapkan informasi emisi karbon, menghitung emisi, menetapkan target pengurangan emisi, dan terakhir, mendapatkan penilaian CDP.Mengidentifikasi Potensi Risiko dan PeluangPada tahun 2022, lebih dari 18,000 perusahaan, mewakili lebih dari setengah kapitalisasi pasar global, serta lebih dari 1,100 kota, negara, dan wilayah telah mengungkapkan data dampak lingkungan mereka melalui platform CDP.Skor CDP banyak digunakan dalam investasi dan pengambilan keputusan pengadaan, dan memastikan keberlanjutan barang yang dibeli. Pengungkapan ini membantu perusahaan mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko iklim serta peluang dalam rantai pasokan mereka, sehingga mendukung strategi manajemen risiko yang kuat dan peluang inovasi.Tetap Terdepan dalam RegulasiRegulasi lingkungan menjadi semakin ketat di seluruh dunia. Dengan bergabung dalam CDP, perusahaan dapat lebih siap menghadapi persyaratan pelaporan yang terus berkembang serta memastikan mereka mengikuti standar dan kerangka kerja internasional. Pengendalian emisi gas rumah kaca adalah tren global, dan bergabung di CDP akan mempersiapkan perusahaan untuk mematuhi persyaratan lebih awal.4. Komitmen Travel Sentry terhadap Pengungkapan LingkunganDi Travel Sentry, kami percaya pada kepemimpinan melalui contoh. Dengan mendukung para pemegang lisensi kami untuk bergabung dengan CDP, kami bertujuan untuk membangun budaya transparansi dan akuntabilitas. Keterlibatan kami di proyek CDP merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk menangani risiko iklim dan mendorong praktik yang berkelanjutan di seluruh industri produsen koper.5. Mengatasi Tantangan IndustriSebuah survei yang baru dilakukan oleh Swiss Climate yang ditugaskan oleh Travel Sentry, mengungkapkan bahwa industri barang perjalanan menghadapi tantangan seperti ketidakpastian regulasi, kompleksitas sertifikasi jejak karbon, hambatan keuangan, dan kebutuhan untuk memahami masalah jejak karbon. Untuk berkembang secara sehat dan cepat, industri ini harus mengatasi hambatan tersebut. Berpartisipasi dalam inisiatif CDP adalah langkah awal yang penting untuk meningkatkan "kesehatan karbon."Travel Sentry bersama para pemegang lisensi kami mengambil langkah besar menuju transparansi dan keberlanjutan lingkungan dengan berpartisipasi dalam&nbsp;Carbon Disclosure Project. Kami berkomitmen untuk menggunakan wawasan yang diperoleh dari pelaporan CDP untuk mendorong perubahan yang berarti dan mempromosikan masa depan yang berkelanjutan bagi semua pihak. Melalui dukungan dan investasi berkelanjutan kami dalam inisiatif CDP, kami berupaya untuk melindungi lingkungan, meningkatkan keunggulan kompetitif, dan memimpin pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab.

Kami di Travel Sentry telah berinvestasi pada para pemegang lisensi untuk bergabung dengan platform CDP Global Disclosure untuk mendemonstrasikan komitmen kami yang sedang berjalan untuk keberlanjutan.

Program CDP

Kunjungan dan Tren Canton Fair 2024Photo credit: China Foreign Trade CentreDAFTAR ISIPendahuluanProdusen Kunci&nbsp;Rincian trenBagaimana cara mencapainyaPENDAHULUANCanton Fair atau dikenal juga sebagai China Import and Export Fair, adalah sebuah pameran perdagangan internasional yang diselenggarakan saat musim semi dan musim gugur setiap tahunnya yang dimulai saat musim semi tahun 1957 di Kanton (Guangzhou), Guangdong, Tiongkok. Ini adalah pameran perdangangan global tertua, terbesar, dan paling representatif di Tiongkok.2024 Spring Canton Fair sukses dilaksanakan dengan memecahkan rekor 246,000 pembeli dari 215 negara yang hadir, meningkat 24.5% dari tahun lalu. Seperti biasanya, ini merupakan kesempatan yang sangat luar biasa bagi tim Travel Sentry untuk bertemu dengan banyak pemegang lisensi dan melihat tren industri saat ini.PRODUSEN KUNCIEmpat produsen kunci berlisensi teratas kami hadir, dan sangat menyenangkan untuk melihat bagaimana mereka sangat bersemangat di stan mereka:Yifeng ManufacturingJingyu Precision Industrial Co., LtdPlum BlossomJiaxing Tianlong Lock Manufacturing Co.,LtdRINCIAN TRENDari nama-nama besar di industri ini sampai ke pabrik-pabrik kecil, sangat mengesankan melihat banyaknya peningkatan kualitas produk yang dipamerkan. Hal ini mencerminkan minat dari sebagian besar pasar, kami memperhatikan bahwa koper dengan rangka luar yang keras meningkat secara signifikan dari acara sebelumnya. Perkembangan menarik lainnya adalah standarisasi dari saku depan di produk dengan rangka keras yang dapat dibawa dan ketersediaan dalam ukuran yang lebih besar seperti koper dan bagasi kabin.Kami juga terkesan dengan kreativitas dari sebagian pemasok; misalnya, ketika dipanjangkan, pegangan koper memperlihatkan warna berbeda yang berani. Bahkan, frekuensi fitur mikrofungsi, seperti pegangan gelas, pengait tas, dan tempat untuk ponsel, meningkatkan kenyamanan konsumen sebagai respon terhadap kebutuhan wisatawan modern yang terus berkembang.Tren warna baru termasuk kuning neon dan hot coral, dan popularitas dari koper dua warna menjadi sangat signifikan.&nbsp; &nbsp;&nbsp;Meskipun jumlah pemasok PC film lebih sedikit, mereka yang hadir berfokus pada hasil akhir yang lebih mewah, serta meningkatkan daya tarik visual, sehingga memungkinkan lebih banyak desain khusus, dan meningkatkan daya tahan karena sifatnya yang anti gores.Keberlanjutan kembali menjadi menjadi tema utama stan di Canton Fair tahun ini, dengan OEM signifikan yang memamerkan komitmen mereka terhadap proses manufaktur yang ramah lingkungan. Perkembangan berkelanjutan terus menjadi fokus di seluruh industri, dengan hampir seluruh merek koper memperkenalkan desain yang ramah lingkungan atau menggunakan bahan yang ramah lingkungan.Find out more about visiting the Canton Fair and learn business travel tips for buyers.

Canton Fair atau dikenal juga sebagai China Import and Export Fair, adalah sebuah pameran perdagangan internasional yang diselenggarakan saat musim semi dan musim gugur setiap tahunnya.

Tren Spring Canton Fair 2024 

Pertemuan 10th Anual Lock Manufacturer Travel Sentry pada 2024Travel Sentry merayakan pertemuan 10th Annual Lock Manufacturer tahun ini dan menikmati menjadi tuan rumah bersama para pemimpin industri di Dali, Yunnan. Ini adalah pertemuan yang pertama kali diselenggarakan selama dua hari. Hari ke-1 diisi dengan konferensi tahunan, yang dilaksanakan untuk berbagi informasi industri dan menampilkan kemajuan yang dicapai oleh Travel Sentry dan para mitranya di berbagai bidang. Sementara itu di hari ke-2, kami mengundang para pemegang lisensi untuk menikmati tempat bersejarah dan keindahan alam Dali bersama.Hari ke-1:Di konferensi, Tim Meade, COO, memberikan ringkasan hasil pencapaian tahun sebelumnya. Hingga kini, Travel Sentry telah beroperasi di hampir 70 negara dan lebih dari 750 bandara di seluruh dunia dengan basis konsumen kami yang meningkat sebesar 10% pada tahun 2023. Dia juga dengan senang mengumumkan bahwa 7 negara, termasuk Australia, Vietnam, dan Indonesia, mulai menggunakan sistem Travel Sentry pada 2023 lalu.CFO, Yves Perrenoud mempresentasikan laporan terbaru IATA secara detail, menunjukkan perjalanan global yang terus memulih. Satu data utama yang disampaikan adalah jumlah penumpang pada 2040 akan meningkat sebanyak 3,9 milyar penumpang dibandingkan dari tahun 2019.Upaya pemasaran kami, dipimpin oleh CMO Maya Hall, telah meningkatkan kesadaran merek secara signifikan. Kehadiran media sosial kami kini telah diikuti oleh 43,000 akun, dengan kempanye tahunan kami di Uni Eropa dan Amerika Serikat yang mencapai 28 juta penayangan, dan kampanye kolaboratif musim panas dengan Tmall di Tiongkok telah meraih 100 juta eksposur.Tim pemasaran Travel Sentry di Tiongkok mendapatkan kesempatan untuk membagikan hasil bisnis dan tren industri di dalam negeri dan luar negeri. Kami melihat analisa penjualan pabrik koper di Tiongkok, profil secara keseluruhan pasar koper India, ringkasan tren pabrik koper di Asia Tenggara, dan kemajuan proyek aksesoris perjalanan Travel Sentry.Pengacara perlindungan IP Travel Sentry, Kevin Jinwen berdiskusi tentang usaha kami untuk melindungi sistem kami. Dia menekankan prioritas, termasuk perlindungan merek dagang, tindakan hukum terhadap penjualan kunci tanpa izin, dan secara aktif akan menindak iklan palsu produk platform.Beralih ke proyek keberlanjutan yang sedang berlangsung di konferensi, Wanyu Song, perwakilan CDP Project dari Taiwan, menyampaikan kemajuan dari Carbon Disclosure Project kepada kami. Sungguh luar biasa untuk memberikan penghargaan kepada dua mitra kami: 1. YiFeng Manufacturing dengan penghargaan Sustainable Sales Award karena telah menjual lebih dari 100.000 kunci ramah lingkungan; 2. Guangdong Jingyu Precision Industrial CO., Ltd yang telah memenangkan Sustaibility Award atas desain kunci yang memenuhi standar GRS.Hari ke-2:&nbsp;Hari kedua dari Lock Manufacturer Meeting diisi dengan aktivitas grup di Dali, Yunnan, yang mengombinasikan tamasya dan team building. Lihat video.Pagi hari dimulai dengan pendakian yang tenang melalui Cangshan Ropeway. Para peserta menikmati menaiki kereta gantung yang melewati lautan pohon, mendaki gunung hingga ketinggian 2.500 meter untuk memulai pendakian di Cangshan Mountain Walk, dengan pemandangan yang menakjubkan. Setelah menuruni gunung, peserta kami mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi tempat-tempat bersejarah di Dali.Perjalannan dilanjutkan di sepanjang tepi Danau Erhai, di mana tim Travel Sentry dan para pemegang lisensi menikmati lebih banyak pemandangan dengan mobil observasi yang terbuka. Di sini, pemegang lisensi kami dapat menikmati pemandangan, berdiskusi proyek masa depan, dan memilki kesempatan untuk meminum minuman yang menenangkan dan berkaraoke!Pada sore hari, kami mengadakan aktivitas pembangunan tim dengan bermain permainan tradisional. Suasana alami di sekitar menjadi pengingat pentingnya keberlanjutan dalam industri, sejalan dengan proyek filantropi kami dan tujuan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau.Hari ke-2 dari Lock Manufacturer Meeting memberikan kesan mendalam dan produktif, diharapkan dapat memberikan inspirasi dan menciptakan hubungan yang lebih erat di antara para mitra.&nbsp;Kami berterimakasih atas dukungan yang terus-menerus dari mitra-mitra kami dan kepada semua yang sudah bergabung dengan kami di Dali, serta berkontribusi atas kesuksesan acara ini.

Travel Sentry merayakan pertemuan 10th Annual Lock Manufacturer tahun ini dan menikmati menjadi tuan rumah bersama para pemimpin industri di Dali, Yunnan.